"Symbols are a language that can help us understand our past. As the saying goes, a picture says a thousand word"
~Prof. Robert Langdon is a fictional Harvard University professor of religious iconology and symbology~
Mungkin sahabat-sahabat pernah menonton sebuah film: The Da Vinci Code?
Sebuah karya yang tayang perdana pada tahun 2006 berdasarkan novel buah tangan penulis hebat Dan Brown.
Saya merupakan penggemar berat karya-karya beliau, sangat menarik memang buku-bukunya itu.
Di bawah ini adalah karya-karya beliau:
Standalone works
- Digital Fortress (1998)
- Deception Point (2001)
Robert Langdon
- Angels & Demons (2000)
- The Da Vinci Code (2003)
- The Lost Symbol (2009)
- Inferno (2013)
Meskipun penulis pernah beberapa kali menonton film ini namun demikian film ini masih saja seru untuk dinikmati, malam tadi bersama sahabat-sahabat allhamdulilah dapat kembali menyaksikan karya akbar ini, sangat mengispirasi.
Namun apa kaitannya dengan Ilmu Fisika dan Matematika?
Ya benar Ilmu Fisika dan Matematika tak lepas dari keberadaan simbol-simbol untuk memahaminya, sedikit yang akan kami tuliskan:
Huruf apa saja yang dipakai oleh para ahli fisika?
Berikut ini contohnya.A: Ampere, satuan arus listrik; a untuk akselerasi atau percepatan.
B: Medan induksi magnet. Mungkin berasal dari Biot-Savart.
C: Coulomb, satuan muatan listrik; c untuk kecepatan cahaya.
D: Medan listrik pergeseran (displacement); d sering dipakai untuk jarak (distance)
E: Energi; medan listrik (electric field). e untuk muatan listrik elektron.
F: Gaya (force); f untuk frekuensi.
G: konstanta gravitasi Newton; g dipakai untuk percepatan gravitasi.
H: Medan magnet akibat arus listrik. Juga H untuk Henry, satuan induktansi. h untuk konstanta Planck.
I: Arus listrik.
J: Joule, satuan energi. Juga untuk rapat arus listrik.
K: Biasa dipakai sebagai konstanta (misal: F = k q1 q2 / r^2 ). k untuk konstanta Boltzmann.
L: Liter; momentum sudut; bilangan kuantum orbital. Juga biasa dipakai untuk panjang (length).
M: Massa, magnetisasi, meter.
N: Newton, satuan gaya. Juga bilangan kuantum utama dan jumlah partikel (number) dalam mol.
O: Baiklah, huruf ini tidak dipakai karena bentuknya mirip angka nol. Kalau saja bentuknya lain, mungkin akan dipakai sebagai satuan resistansi, Ohm.
P: Daya (power); tekanan (pressure); polarisasi listrik; p untuk momen dipol listrik dan momentum linear.
Q: Sering dipakai dalam termodinamika untuk usaha. q untuk muatan listrik.
R: biasa dipakai untuk jari-jari lingkaran (radius) dan jarak (range).
S: Entropi. s untuk detik (second) dan spin dalam fisika kuantum.
T: Waktu; periode; temperatur. Juga T untuk Tesla, satuan untuk medan induksi magnet.
U: Energi dalam. Kadang-kadang dipakai untuk menyatakan kecepatan, jika huruf v sudah dipakai.
V: Kecepatan, dari velocity. Juga besaran dan satuan tegangan listrik (Voltase dan Volt) dan potensial pada umumnya.
W: Usaha (Work). Watt adalah satuan daya.
X,Y,Z dipakai sebagai koordinat. Y untuk modulus Young; dalam fisika nuklir, Z menyatakan jumlah proton dalam inti.
Bahkan setelah menghabiskan (hampir) semua huruf dalam alfabet Latin,
para fisikawan masih merasa belum cukup.
Rakus amat ya he.,he.,
Mereka mengeluarkan persediaan huruf Yunani:
α (alfa): Percepatan sudut.
β (beta), γ (gamma): Jenis radiasi nuklir, bersama-sama dengan α. Dalam relativitas khusus, γ berarti faktor Lorentz.
δ (delta): Fungsi delta Dirac.
ε (epsilon): konstanta permitivitas listrik.
η (eta): Dalam beberapa kesempatan, berarti efisiensi.
θ (theta): Sudut.
κ (kappa): Modulus Bulk.
λ (lambda): Panjang gelombang; rapat muatan listrik per satuan panjang.
μ (mu): Momen magnetik. Juga dipakai untuk menyatakan permeabilitas magnetik.
ν (nu): Frekuensi.
ξ (xi): Satu jenis baryon dinamai dengan huruf besarnya (Ξ)
π (pi): Selain untuk bilangan 3,1415926535… juga untuk parity yang berhubungan dengan simetri.
ρ (rho): Rapat massa atau muatan listrik per satuan volum, juga resistivitas listrik (hambat jenis).
σ (sigma): Konduktivitas listrik; rapat muatan listrik per satuan luas. Juga untuk konstanta Stevan-Boltzmann.
τ (tau): Torsi.
φ (phi): Dalam huruf besarnya (Φ) berarti fluks magnet.
χ (chi): Suseptibilitas. χm untuk magnet dan χe untuk listrik.
ψ (psi): Dalam fisika kuantum, digunakan untuk menyatakan fungsi gelombang, yang menyatakan keadaan.
ω (omega): Kecepatan sudut. Huruf besarnya, Ω, untuk Ohm, hambatan listrik.
To Be Continued
Semoga Bermanfaat