Sunday, 28 July 2013

Berkah Ramadhan: Antara Ranca Manyar dan History of The World

Berkumpul bersama kawan-kawan lama, buka shaum bareng memang luar biasa menyenangkan ditambah banyak makanan pula he.,he.,dan hiburan seru yang ilmiah serta edukatif.
Bersua kembali dengan sahabat semasa SMA di Desa Ranca Manyar Kecamatan Bale Endah, pengalaman yang seru dan sangat kocak, makan bareng, bercanda ngobrol ngalor-ngidul dan nonton Sky Fall serta A History of The World.
Mungkin arti dari Ranca Manyar itu adalah "Kolamnya Burung Manyar", Ranca itu istilah dalam bahasa sunda yang mungkin merujuk kepada sebuah "Situ Leutik" yang air nya mulai surut, sedangkan Manyar adalah sejenis burung [Manuk Manyar].

Kita akrab mendengar kata-kata: Ranca Kole, Ranca Go'ong, Ranca Ekek dan Lain-lain. Ini menunjukan bahwa dahulu kala daerah Tatar Sunda kaya akan Situ (Danau) sisa dari Danau Raksasa Bandung Purba.

Tikukur jeung Manuk Manyar 
Kadupak ku Manuk Heulang
Hayu Urang Getol Diajar
Sangkan Hirup Bagja-Meunang

Sedangkan A History of The World adalah sebuah Film Dokumenter dari BBC Knowledge yang kebetulan pada episode ini menayangkan mengenai kebangkitan bangsa-bangsa akibat Revolusi Industri.

Digambarkan bagaimana bangsa-bangsa bangkit dan menjadi para Super Power dimulai dengan adanya Revolusi Industri yang dipicu oleh penemuan Mesin Uap oleh James Watt.

Apa Itu Mesin Uap?
 
Mesin uap adalah mesin yang menggunakan energi panas dalam uap air dan mengubahnya menjadi energi mekanis. Mesin uap digunakan dalam pompa, lokomotif dan kapal laut, dan sangat penting dalam Revolusi Industri.

Mesin uap merupakan mesin pembakaran eksternal, dengan cairan yang terpisah dari hasil pembakaran. Sumber panas yang dapat digunakan yaitu tenaga surya, tenaga nuklir, atau tenaga panas bumi. Jika uap berkembang melalui piston atau turbin, akan menyebabkan kerja mekanik.



Hatur Nuhun:
Kang Luki, Om Dian, A Gin-gin dan Kang Dadan.

Sumber: 

Wikipedia


Rahasia Membuat METRO Terbesar di Dunia

BIG BIGGER BIGGEST: Metro




Pemprov Jabar, diwakili Gubernur Jabar, Bpk. Dr. KH. Ahmad Heryawan, Lc. menandatangani MoU dengan Wakil Presiden China National Machienry Import and Esport Corporation (CMC), Zhao Jun, di Gedung Pakuan-Kota Bandung, Sabtu (20/7). 

Dengan ditandatanganinya MoU tentang Penyusunan Rencana Induk Metropolitan Bandung Raya tersebut, maka penyusunan feasibility study (FS) atau studi kelayakan pelaksanaan proyek senilai Rp 10 triliun tersebut dimulai. Anggaran untuk untuk pembuatan masterplan trasportasi di Bandung Raya dan pembuatan monorel dialokasikan sekitar Rp 50 miliar. 

Sementara anggaran kasar untuk pembangunan monorel sekitar 16 km itu sekitar Rp 10 triliun. Anggaran tersebut, murni dari pihak swasta yang diwakili oleh CMS sebagai BUMD infrastruktur Cina dan beberapa pihak swasta dari Jabar yang dikelola oleh Panghegar Group.

Mentri BUMN Pak Dahlan Iskan dan Pak Jokowi di dalam Konsosrsium Monorel BUMN

Menurut Gubernur Jabar Ahmad Heryawan, setelah MoU ditandatangani berarti pembuatan masterplan dan FS monorel sudah dimulai. Masterplan, direncanakan dilakukan dalam satu tahun. Sementara FS, selama enam bulan.

Yang Muda yang Belajar

Proses belajar mengajar adalah suatu aspek dari lingkungan sekolah yang diorganisasi.

Lingkungan ini diatur serta diawasi agar kegiatan belajar terarah sesuai dengan tujuan pendidikan.

Lingkungan belajar yang baik adalah lingkungan yang menantang dan merangsang para siswa untuk belajar, memberikan rasa aman dan kepuasan serta mencapai tujuan yang diharapkan.



Semangat Belajar

Belajar adalah perubahan yang relatif permanen dalam perilaku atau potensi perilaku sebagai hasil dari pengalaman atau latihan yang diperkuat.  

Belajar merupakan akibat adanya interaksi antara stimulus dan respon. 

Seseorang dianggap telah belajar sesuatu jika dia dapat menunjukkan perubahan perilakunya. 

Menurut teori ini dalam belajar yang penting adalah input yang berupa stimulus dan output yang berupa respon.  

Stimulus adalah apa saja yang diberikan guru kepada pelajar, sedangkan respon berupa reaksi atau tanggapan pelajar terhadap stimulus yang diberikan oleh guru tersebut. 

Proses yang terjadi antara stimulus dan respon tidak penting untuk diperhatikan karena tidak dapat diamati dan tidak dapat diukur, yang dapat diamati adalah stimulus dan respon, oleh karena itu apa yang diberikan oleh guru (stimulus) dan apa yang diterima oleh pelajar (respon) harus dapat diamati dan diukur.



Sumber:

Wikipedia
Drs. Syaiful Bahri, M.Ag.
Arip Nurahman Notes
http://belajar.kemdiknas.go.id/ [Rumah Belajar Kemendikbud]