Tuesday, 4 June 2013

LCS: Littoral Combat Ship

"Bangsa Indonesia Cinta damai, tetapi kedaulatan dan keutuhan wilayah NKRI harga mati."
*Dr. H. Susilo Bambang Yudhoyono, M.A.*


Panglima Tertinggi TNI menerima SAILING PASS (Formasi Penghormatan) dalam rangka
 Latihan Gabungan TNI 2013 

The ship is easy to reconfigure for different roles, including anti-submarine warfare, mine countermeasures, anti-surface warfare, intelligence, surveillance and reconnaissance, homeland defense, maritime intercept, special operations, and logistics. Due to its modular design, the LCS will be able to replace slower, more specialized ships such as minesweepers and larger assault ships.



Description:

LCS is a fast, agile, focused-mission platform designed for operation in near-shore environments yet capable of open-ocean operation. It is designed to defeat asymmetric anti-access threats such as mines, quiet diesel submarines and fast surface craft. 

The LCS class consists of two variants, the Freedom variant and Independence variant - designed and built by two industry teams, respectively led by: Lockheed Martin and General Dynamics, Bath Iron Works. 

These seaframes will be outfitted with reconfigurable payloads, called Mission Packages, which can be changed out quickly. Mission packages are supported by special detachments that will deploy manned and unmanned vehicles and sensors in support of mine, undersea and surface warfare missions.


Strategi pertahanan laut, dan konsep terkait strategi maritim, berkaitan dengan strategi keseluruhan untuk mencapai kemenangan di laut, termasuk perencanaan dan pelaksanaan kampanye, gerakan dan disposisi dari angkatan laut dengan mencari keuntungan dari pertempuran di suatu tempat yang nyaman, dan penipuan dari musuh. Taktik angkatan laut berkaitan dengan pelaksanaan rencana dan manuver armada laut dalam pertempuran.

Sebuah kekuatan angkatan laut merupakan komando laut yang kuat sehingga musuh tidak dapat menyerang secara langsung. Laut juga disebut kontrol, dominasi ini mungkin berlaku untuk perairan sekitarnya (yaitu pesisir) atau dapat memperpanjang jauh ke lautan, yang berarti negara memiliki angkatan laut setara superioritas udara.

Bagaimana Indonesia memperkuat Armada Pertahanan Lautnya?

1. Memperbanyak Para Ilmuwan, Peneliti dan Teknisi dalam Bidang Maritim dan Perkapalan

2. Modernisasi Seluruh Armada Angkatan Laut dengan cara membangun Industri Perkapalan di Wilayah Nusantara

3. Kerjasama dan Alih Ipteks Maritim dari negara-negara maju serta pemberdayaan masyarakat sekitar pantai Indonesia.

Jayalah Indonesia

Jalesveva Jayamahe

Insha Allah.

Amin.

Sources:

https://en.wikipedia.org/wiki/Littoral_combat_ship

US Navy

TNI AL Indonesia

Lockheed Martin 

No comments: