Welcome to the Harvard Microrobotics Lab
http://micro.seas.harvard.edu/
Ilmuwan dari Harvard University di Amerika Serikat menciptakan robot terbang terkecil pertama di dunia. Robot yang cuma punya berat 80 mg tersebut dibuat untuk membantu penyerbukan tanaman pertanian serta membantu upaya penyelamatan.
Robot yang dibuat dengan bahan carbon fibre itu punya "otot" elektrik yang mampu bergerak cepat untuk mendukung gerakan sayapnya. Uji coba telah dilakukan dan gerakan sayap mencapai 120 kali kepakan per detik.
Pengembangan robot terbang terkecil ini memakan waktu 12 tahun. Pada uji coba terbang yang dilakukan tim Harvard, robot sudah mampu melakukan manuver termasuk melayang-layang di udara selama lebih kurang 20 detik. Tentang pengembangan robot, ilmuwan mengaku terinspirasi kemampuan lalat.
"Lalat menunjukkan kemampuan aerobatik paling menakjubkan di alam dengan otak mereka yang kecil," ungkap Sawyer Fuller, peneliti post-doktoral yang terlibat studi.
Controlled Flight of a Biologically-Inspired, Insect-Scale Robot
Kunjungi Juga:
http://www.youtube.com/user/MicroroboticsLab
Sumber:
Harvard School of Engineering and Applied Sciences
Kompas Sains
No comments:
Post a Comment