Friday 12 July 2013

Bagaimana Shaum Ramadhan di Antariksa?

Sepanjang sejarah, baru ada 9 astronot muslim yang terbang ke luar angkasa dan Sheikh Muszaphar Shukor dari Malaysia merupakan yang pertama yang mempraktikkan shalat, dan sahaum Ramadhan di luar angkasa yang memiliki gravitasi nol.

Sheikh Muszaphar Shukor Al Masrie bin Sheikh Mustapha 
Born on July 27, 1972 is a Malaysian orthopaedic surgeon and 
was the first Malaysian to go into space.


Sang pembuat film dokumenter No.1 yang berdurasi 90 menit ini, Imran Ismail, menyatakan adegan tersebut menunjukkan betapa agama dan ilmu pengetahuan tidak bisa dipisahkan.

"Ilmu pengetahuan adalah bagian dari agama. Beberapa elemen ilmu pengetahuan bisa ditemukan di dalam Alquran. Bahkan di luar angkasa. Dalam film dokumenter 'No. 1' ini, Anda akan melihat astronot pertama Malayasia menunaikan ibadah salat di luar angkasa," tutur Imran. 

Ekspedisi Sheikh di luar angkasa ini bertepatan dengan bulan Ramadan saat itu [Rabu, 10 Oktober 2007], sehingga Majelis Fatwa Nasional Malaysia sengaja menerbitkan buku petunjuk pertama bagi umat muslim yang tengah berada di luar angkasa. 

Buku petunjuk berjudul 'Guidelines for Performing Islamic Rites' ini terdiri atas 18 halaman yang berisi petunjuk-petunjuk dan tips, seperti bagaimana melakukan ibadah salat dalam lingkungan yang minim gravitasi, mencari posisi Mekkah dari luar angkasa, bagaimana menentukan waktu salat dan hal-hal lain berkaitan dengan ibadah puasa di luar angkasa. 

Sheikh yang merupakan seorang ahli bedah ortopedi ini, terpilih menjadi astronot Malaysia pertama bersama dengan seorang dokter gigi militer bernama Faiz Khaleed sebagai astronot cadangan.

Keduanya mendapat pelatihan intensif selama 18 bulan di Rusia sebelum salah satunya terbang ke luar angkasa.


Dr. Sheikh Muszaphar Bersama Istri dan Anak-Anaknya Berkesempatan Mengunjungi Bali, Indonesia
pada Bulan Maret 2013 lalu


Semoga Bangsa Indonesia dapat lebih hebat lagi dalam bidang Iptek Antariksa ini.

Amin.

Semangat Bisa!

No comments: